Pengenalan Iptek Kepada Masyarakat oleh Mahasiswa S2 Kimia, Universitas Bengkulu

- 2 Agustus 2023, 14:01 WIB
Pengabdian masyarakat
Pengabdian masyarakat /Dokumentasi S2 Kimia FMIPA Unib

Limbah organik tersebut dicampurkan dengan gula serta air dengan perbandingan 3 bagian limbah buah buahan, 1 bagian gula, dan 10 bagian air.

Selanjutnya, semua bahan dicampur dalam wadah tertutup, lalu difermentasi selama 3 bulan. Jangan lupa pada minggu-minggu pertama sesekali tutup wadah dibuka untuk membuang gas hasil fermentasi.

Cairan eko enzim yang dihasilkan setelah fermentasi selama 3 bulan akan berwarna kuning sampai coklat, beraroma segar dan sedikit asam, tergantung dari limbah organik dan sumber gula yang digunakan.

Menurut Setyo Eko dan Avid lyandi perwakilan Tim Pengabdian, Eko Enzim ini memiliki segudang manfaat. Antara lain dapat dimanfaatkan sebagai hand sanitizer, cairan pencampur deterjen dan cairan untuk pembersih lantai.

Kemudian dapat pula menjadi cairan pengusir hama pada tanaman, pembersih kandang ternak dan sebagai pupuk, pembersih perairan, serta banyak manfaat lainnya.

Menurut Prof Morina Adfa selaku dosen pembimbing kegiatan Pengabdian ini, eko enzim mengandung bakteri dan jamur yang mempunyai aktivitas antimikrobial.

“Selain dapat mewujudkan peta jalan penelitian dan pengabdian masyarakat Jurusan Kimia FMIPA-UNIB, kegiatan ini juga diaharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada siswi dan guru SMPTQ Salsabila dalam mengolah limbah organik yang dihasilkan sekolah, karena SMPTQ Salsabila ini merupakan Boarding School,” kata Avid.

Baca Juga: Mengacu Pada Film Oppenheimer, 3 Ledakan Bom Atom Terbesar yang Pernah Terjadi di Dunia 

Hand sanitizer, cairan pencuci piring, cairan pengusir nyamuk, dan cairan pestisida produk turunan eko enzim yang berhasil dibuat oleh siswi SMPTQ Salsabila Curup Timur, Rejang Lebong, Bengkulu.
Hand sanitizer, cairan pencuci piring, cairan pengusir nyamuk, dan cairan pestisida produk turunan eko enzim yang berhasil dibuat oleh siswi SMPTQ Salsabila Curup Timur, Rejang Lebong, Bengkulu. Dokumentasi S2 Kimia FMIPA Unib

Kepala sekolah Bapak Wirhan Mardo menyampaikan apresiasi terhadap dosen dan mahasiswa S2 Kimia Universitas Bengkulu yang telah berbagi ilmu untuk guru dan siswa-siswi SMPTQ Salsabila.

Halaman:

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Universitas Bengkulu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah