Network
Indonesains - Tahu pesut? Pesut adalah hewan unik dan langka identitas dari Kota Samarinda, ibu kota Provinsi Kalimantan Timur. Pesut adalah spesies mamalia air yang menghuni wilayah perairan tawar di India, Indocina, Filipina dan Kalimantan.
Yuk kita simak fakta-fakta ilmiah tentang pesut, lumba-lumba air tawar yang menjadi lambang Kota Samarinda, dirangkum dari laman ThoughtCo.
1. Pesut Berbeda Dengan Lumba-Lumba
Seringkali pesut disebut sebagai lumba-lumba, padahal sebenarnya pesut dan lumba-lumba itu berbeda. Pesut berada dalam family Phocoenidae, yang berisi 7 spesies. Family yang terpisah dari lumba-lumba, yang berada di dalam family Delphinidae yang lebih besar, yang berisi 36 spesies. Meski sebenarnya berbeda dalam pengklasifikasiannya, tapi lebih sering disebut lumba-lumba air tawar.
Pesut biasanya lebih kecil dari lumba-lumba, dan memiliki moncong yang tumpul, sedangkan lumba-lumba biasanya memiliki moncong seperti paruh.
2. Lumba-lumba Adalah Paus Bergigi
Seperti lumba-lumba dan beberapa paus besar seperti orca dan paus sperma, lumba-lumba adalah paus bergigi - juga disebut odontocetes. Lumba-lumba memiliki gigi yang rata atau berbentuk sekop, bukan berbentuk kerucut.
3. Ada 7 Spesies Pesut
Banyak artikel tentang pesut menyebut bahwa ada 6 spesies pesut. Namun, komite taksonomi Mammalogy Society for Marine menyatakan bahwa ada tujuh spesies pesut di keluarga Phocoenidae. Yaitu harbour porpoise (pesut biasa), pesut Dall, pesut Dall (Teluk) dari California harbour porpoise, pesut Burmeister, Pesut Indo-Pacific finless, pesut finless berduri sempit, dan pesut kacamata.
4. Pesut Terlihat Berbeda Dengan Cetacea Lain
Lumba-lumba, paus dan pesut termasuk dalam satu ordo cetacea. Tapi pesut terlihat berbeda dengan cetacea lainnya, ia tidak pernah tumbuh lebih besar dari sekitar 250 cm panjangnya.
5. Pesut Punya Benjolan di Punggunya
Semua pesut (Kecuali pesut dall) memiliki tubercles (benjolan kecil) di punggung mereka, di tepi depan sirip punggung atau belakang punggung. Tidak diketahui apa fungsi tuberkel ini, meskipun beberapa memperkirakan bahwa tonjolan itu memiliki fungsi dalam hidrodinamika.
6. Pesut Tumbuh dengan Cepat
Pesut tumbuh dengan cepat dan mencapai kematangan seksual sejak dini. Beberapa dapat bereproduksi ketika mereka berusia 3 tahun. Bandingkan dengan spesies paus bergigi lain, paus sperma, yang mungkin tidak menjadi dewasa secara seksual hingga remaja dan mungkin tidak kawin sampai setidaknya 20 tahun.
