Dunia Binatang: Kelelawar Buah Mesir Bertukar Makanan Untuk Kawin

- 9 Oktober 2023, 13:00 WIB
Kelelawar buah Mesir memiliki perilaku unik di dunia binatang, mereka secara teratur akan mengambil makanan langsung dari mulut jantan.
Kelelawar buah Mesir memiliki perilaku unik di dunia binatang, mereka secara teratur akan mengambil makanan langsung dari mulut jantan. /NY Post

Indonesains - Kelelawar buah betina dari Mesir diketahui memiliki perilaku secara teratur yang unik di dunia binatang, mereka biasa mengambil makanan langsung dari mulut kelelawar buah jantan. Perilaku tersebut selama ini tidak diketahui alasannya. Tapi kini, peneliti dari Tel Aviv University (TAU) mengungkapkan bahwa perilaku itu berkaitan dengan musim kawin.

Prof. Yossi Yovel dari TAU's George S. Wise Faculty of Life Sciences mengatakan bahwa betina akan melahirkan anak-anak dari pejantan yang paling sering mereka ambil makanannya dari mulut. Tiga sampai empat bulan sebelum kawin, betina mulai mencari makan dari beberapa jantan. Kemudian mereka kawin dengan salah satu jantan yang paling sering mereka ambil makanannya.

Rincian penelitian tersebut telah diterbitkan di Jurnal Current Biology secara daring di laman www.cell.com dengan judul "Food for Sex in Bats Revealed as Producer Males Reproduce with Scrounging Females."

Para awalnya, para peneliti bingung, mengapa kelelawar buah jantan dengan rela dan betah selalu memberikan makanan mereka langsung dari mulut kepada kelelawar buah lain. Apakah mereka lebih kuat? Tetapi mereka menemukan bahwa sebagian besar pemulung itu adalah betina, jadi mereka mempertimbangkan kemungkinan bahwa betina melakukan itu terkait dengan musim kawin.

Ada berbagai alasan potensial mengapa hewan mungkin mau berbagi makanan. Dalam beberapa kasus, makanan dibagi dengan kerabat. Di negara lain, bayaran untuk mempertahankan sumber makanan mungkin terlalu besar. Tetapi juga mungkin bahwa berbagi makanan terkadang disertai dengan manfaat lain yang tertunda, termasuk kawin.

Tim Prof. Yovel sebelumnya menemukan setelah menyaksikan tiga koloni kelelawar di penangkaran selama setahun, dan diketahui individu mengumpulkan makanan untuk diri mereka sendiri atau mengambilnya dari orang lain. Itu menimbulkan pertanyaan, mengapa jantan mengizinkan kelelawar buah lain dan terutama betina untuk untuk mengambil makanan dari mulut mereka?

Pengamatan Prof. Yovel mengungkapkan bahwa interaksi mencari makan itu dimulai berminggu-minggu sebelum perkawinan dimulai. Seiring waktu, betina mengintensifkan interaksi dengan jantan tertentu sebelum akhirnya kawin dengan salah satu dari mereka.

Untuk mengeksplorasi hipotesis itu, para peneliti memantau interaksi penghasil-penghasil koloni kelelawar buah Mesir selama lebih dari satu tahun. Mereka kemudian menentukan ayah dari anak-anak yang lahir di koloni berdasarkan genetika.

Hasilnya cukup jelas. Betina melahirkan anak dari mana mereka telah mengais makanan. Ada beberapa temuan menarik lainnya. Para peneliti juga menemukan bahwa hampir tidak ada tumpang tindih di antara jantan yang disukai oleh setiap betina. Artinya hampir tidak ada pejantan untuk 2 betina.***

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Current Biology


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah