Soft Robotic, Ilmuwan Menciptakan Robot Boneka Rajut

- 29 September 2023, 16:50 WIB
Robot boneka rajut, salah satu bentuk soft robotic.
Robot boneka rajut, salah satu bentuk soft robotic. /CMU

Indonesains - Para ilmuwan dari Carnegie Mellon University (CMU) telah menggunakan mesin rajut yang dikontrol secara komputer untuk membuat robot-robot yang sekaligus merupakan boneka rajutan. Robot rajutan tersebut disisipi jaringan yang disebut tendon yang dapat membuatnya bergerak.

Sejumlah bahan tendon dapat digunakan, termasuk benang quilting yang dibungkus poliester, benang sutera murni dan monofilamen nilon. Selain menggerakkan objek, teknik itu juga dapat menambahkan kemampuan penginderaan ke objek. Dengan menempelkan sensor ke setiap tendon, misalnya, dimungkinkan untuk merasakan arah di mana objek sedang ditekuk atau diputar.

Melansir laman resmi CMU, Lea Albaugh, Ph.D ilmuwan yang memimpin penelitian tersebut mengatakan bahwa penemuan tersebut adalah sebuah pendekatan yang suatu hari nanti dapat digunakan untuk membuat robot lunak dan teknologi yang dapat memiliki biaya murah dan efisien.

Perangkat lunak yang dikembangkan oleh para peneliti dari CMP's Morphing Matter Lab dan Dev Lab di Human-Computer Interaction Institute memungkinkan benda-benda muncul dari mesin rajut dalam bentuk yang mereka inginkan dan dengan tendon yang sudah tertanam. Mereka kemudian dapat diisi dan tendon melekat pada motor, sesuai kebutuhan.

Beberapa robot yang telah dibuat di antaranya, penutup lampu yang berubah bentuk, boneka yang memberikan pelukan ketika disenggol perutnya dan bahkan sweter dengan lengan baju yang bergerak sendiri.

Para peneliti mengembangkan metode untuk menanamkan jalur tendon secara horizontal, vertikal dan diagonal dalam lembaran kain dan tabung. Mereka menunjukkan bahwa bentuk kain, dikombinasikan dengan orientasi jalur tendon, dapat menghasilkan berbagai efek gerakan.

Sejumlah bahan tendon dapat digunakan, termasuk benang quilting yang dibungkus poliester, benang sutera murni dan monofilamen nilon. Selain menggerakkan objek, teknik ini juga dapat menambahkan kemampuan penginderaan ke objek. Dengan menempelkan sensor ke setiap tendon, misalnya, dimungkinkan untuk merasakan arah di mana objek sedang ditekuk atau diputar.

"Soft Robotic adalah bidang yang berkembang. Idenya adalah membuat robot yang bahannya inheren dan aman bagi orang lain mendekatinya, jadi sangat sulit bisa melukai orang lain," kata Albaugh.

Pengembangan pembuatan robot lunak dari mesin rajut ini dianggap efisien dan lebih murah serta menarik karena memiliki bahan yang sama dengan pakaian kita. Di sisi lain, mesin rajut saat ini banyak, komersial serta dikembangkan dengan baik dan banyak digunakan.***

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Carnegie Mellon University


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x