Teknologi Baru, Mulut Bisa Berinteraksi Dengan VR

- 16 November 2023, 10:00 WIB
Teknologi Virtual Reality masa depan dapat berinteraksi dengan mulut.
Teknologi Virtual Reality masa depan dapat berinteraksi dengan mulut. /Pixabay/jhenning

Indonesains - Peneliti di Binghamton University, State University of New York telah mengembangkan teknologi baru yang memungkinkan penggunan Virtual Reality (VR) hanya menggunakan isyarat mulut.

Teknologi VR masa depan akan memungkinkan penggunan VR mendapatkan pengalaman visual yang lebih nyata. Namun, penglihatan yang dipasang di kepala menutupi bagian atas wajah pengguna dan hal itu membuat wajah sulit untuk berinteraksi dengan VR dan wajah tidak dapat dikenali secara keseluruhan.

Profesor Ilmu Komputer Binghamton Lijun Yin dan timnya menciptkan teknologi baru yang dapat menafsirkan isyarat mulut sebagai media interaksi dalam penggunaan VR secara langsung.

Tim peneliti, menguji aplikasi tersebut pada sekelompok mahasiswa pascasarjana. Begitu pengguna memasang display tersebut di kepala, mereka disajikan dengan permainan sederha.

Tujuan permainan ini untuk mengarahkan avatar pemain di sekitar hutan dan makan sebanyak mungkin kue.

Pemain harus memilih arah gerakan mereka dengan menggunakan rotasi kepala, bergerak menggunakan isyarat mulut dan hanya bisa makan kue dengan tersenyum.

Sistem tersebut mampu menggambarkan dan mengklasifikasikan gerakan mulut pengguna dan mencapai tingkat pengenalan yang cepat dan tepat.

Peneliti menyebutkan, bahwa penggunaan VR tidak hanya untuk hiburan, namun juga untuk perawatan kesehatan seperti membantu pasien cacat.

Selain itu, teknologi tersebut bisa digunakan untuk dapat mengalami pelatihan militer yang mungkin tidak dapat direalisasikan di kehidupan nyata.***

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Binghamton University


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x