Inilah Cacing Berjenis Kelamin 3 Yang Tahan Arsenik

- 4 Juni 2023, 19:00 WIB
Cacing berjenis kelamin tiga hidup di Danau Mono.
Cacing berjenis kelamin tiga hidup di Danau Mono. /Caltech

Indonesains - Ilmuwan Caltech telah mengungkapkan kehidupan unik spesies cacing yang tumbuh subur di lingkungan ekstrem Danau Mono. Spesies ini, yang sementara ini dijuluki Auanema sp., Memiliki tiga jenis kelamin yang berbeda.

Yang paling menarik adalah, cacing ini dapat bertahan 500 kali lipat terhadap dosis arsenik bagi manusia yang mematikan, dan membawa anak-anaknya ke dalam tubuhnya seperti kangguru.

Danau Mono merupakan danau dengan kondisi yang sangat ekstrem, tempat di mana organisme lain sulit untuk berkembang di kondisi tersebut.

Danau yang terletak di Eastern Sierras of California itu tiga kali lebih asin dari lautan, memiliki pH basa 10 dan sangat beracun karena memiliki kadar arsenik yang tinggi. Sebelum penelitian ini, hanya dua spesies lain (selain bakteri dan ganggang) yang diketahui hidup di danau asin.

Baca Juga: Ditemukan di Kawah Gale, Ada Oasis Kuno di Mars

Dalam identifikasi tersebut, tim peneliti juga menemukan delapan spesies lagi, semuanya milik kelas cacing mikroskopis yang disebut nematoda, tumbuh subur di sekitar Danau Mono.

Penelitian tersebut dilakukan di laboratorium Paul Sternberg, Profesor Biologi Bren. Hasil penelitian tersebut dipublikasikan secara daring di jurnal Current Biology.

Laboratorium Sternberg telah lama tertarik pada nematoda, khususnya elegans Caenorhabditis, yang hanya menggunakan 300 neuron untuk menunjukkan perilaku kompleks, seperti tidur, belajar, mencium, dan bergerak.

Kesederhanaan itu membuatnya menjadi model organisme yang berguna untuk mempelajari pertanyaan-pertanyaan ilmu saraf mendasar. Yang penting, C. elegans dapat dengan mudah berkembang di laboratorium di bawah suhu dan tekanan ruangan normal.

Halaman:

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Current Biology Caltech


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x