Indonesains - Tim ilmuwan dunia tumbuhan dari University of York dilaporkan telah menemukan spesies baru pohon di Pegunungan Usambara, Tanzania, bagian dari Pegunungan Arc Timur. Pegunungan Usambaran adalah wilayah yang penting secara global untuk spesies yang membutuhkan konservasi.
Pohon itu tumbuh setinggi 20 meter dan memiliki bunga putih, telah dikategorikan terancam punah di dunia tumbuhan. Hal itu karena kisaran populasinya yang hanya sekitar 8 km persegi. Belum diketahui jenis satwa liar apa yang bergantung pada pohon itu, tetapi kemungkinan besar diserbuki oleh spesies kumbang.
Dr Andy Marshall, ilmuwan dunia tumbuhan dari Departemen Lingkungan dan Geografi University of York menemukan pohon ketika melakukan survei hutan untuk memahami faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi jumlah karbon yang dapat disimpan oleh hutan.
Baca Juga: Dunia Binatang: Belum Punah, Lebah Terbesar di Dunia ada di Indonesia
Botanis George Gosline, dari Kew Gardens kemudian mendeskipsikannya sebagai spesies baru yang terkait dengan kelompok yang sebelumnya dianggap terbatas di Afrika barat.
"Pohon itu berada di bagian dunia yang sangat indah - tinggi di pegunungan yang mendung dan dikelilingi oleh perkebunan teh. Sekarang kita tahu itu ada, kita harus mencari cara untuk melindunginya," kata Dr. Marshall seperti dikutip dalam laporan resminya di laman University of York.
Dengan populasi yang sangat kecil di dunia tumbuhan, menurutnya, penting untuk tidak membuatnya terisolasi dari hutan lain di wilayah tersebut, karena meningkatnya pertanian. Hutan kecil perlu dihubungkan dengan yang lain untuk memastikan penyebaran benih dan adaptasi spesies terhadap perubahan iklim.
Hutan-hutan di pegunungan itu telah berkurang luasanya ribuan kilometer persegi selama ratusan tahun terakhir dan sekarang terancam oleh perubahan iklim.