Indonesains - Pada tahun 2019, salah satu rumah sakit di Harbin mendadak menimbulkan kehebohan, pasalnya seorang bocah perempuan berusia 8 tahun bernama Linlin (nama samaran), pasien di rumah sakit tersebut, diketahui hamil dan melahirkan seorang bayi, padahal Linlin tidak pernah berhubungan intim sebelumnya.
Linlin pada awalnya mengaku merasa sakit di perutnya dan oleh keluarganya Linlin dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa. Setelah pemeriksaan, kemudian dokter menemukan ada semacam tumor di perut Linlin yang menempel di ovarium atau indung telur Linlin.
Dokter memutuskan untuk melakukan operasi pengangkatan tumor yang ukurannya sekitar 10 kali lipat ovarium Linlin itu, tapi alangkah terkejutnya tim dokter ketika melakukan operasi, yang dikira tumor itu ternyata adalah seorang bayi.
Baca Juga: Sejarah Yang Hilang, Inilah 5 Penemuan Muslim Paling Penting Bagi Umat Manusia
Baca Juga: Perdebatan di Kalangan Ilmuwan, Mana Lebih Dulu Bulu Atau Burung?
Kejadian itu jelas membuat heboh, bagaimana mungkin bocah perempuan masih berusia 8 tahun yang belum melewati masa puber dan bahkan belum pernah berhubungan intim bisa hamil seorang bayi.
Tapi menurut Direktur rumah sakit, Wang Wensheng dari Departemen Bedah Kardioraks, satu-satunya penjelasan yang mungkin, bayi itu adalah teratoma.
Teratoma dalam dunia medis juga dikenal dengan sebutan saudara kembar karena memang sebenarnya itu adalah saudara kembarnya yang pada fase perkembangan embrionik ketika ia di dalam kandungan, tertutup dan membuatnya tersembunyi di dalam tubuh saudara kembarnya dan membentuk teratoma.