Network
INDONESAINS - Nyamuk merupakan serangga yang memiliki karakter hampir sama dengan vampir, yaitu suka mengisap darah. Namun, walau demikian ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengusir nyamuk-nyamuk disekitar tempat tinggal.
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menangkal dan mengusir nyamuk adalah meletakkan tanaman seperti lavender, dan beberapa bebauan yang tak disukai nyamuk. Jika demikian, apakah ada bau-bau tertentu yang menjadi favorite para nyamuk ini?
Nyamuk menyukai bau sebum dan zat berminyak mirip lilin yang dihasilkan oleh kulit manusia. Walau memiliki manfaat untuk melindungi kulit dari kekeringan, sebum juga rupanya dapat menyebabkan bau badan.
Baca Juga: Yakin Gemuk Itu Sehat? Berikut Penyakit yang Mengintai Orang Berbadan Gemuk
Penjelasan Ahli
Dilansir dari pikiran rakyat, seorang profesor ekologi, evolusi biologi, dan neurosains di Princeton University, Lindy McBride, mengatakan bahwa beberapa orang mengeluarkan lebih banyak bau dari badannya yang disukai nyamuk.
Nyamuk memang memiliki sensitifitas yang tinggi terhadap bebauan, termasuk bau yang tak mampu dideteksi oleh manusia. ucap McBride.
Baca Juga: Intip Kandungan Ikan Shisamo, Ikan Favorite Cipung
Hal berbeda, diungkapkan oleh profesor neurosains yang berasal dari Johns Hopkins University School of Medicine Christopher Potter. Bahwa pada dasarnya nyamuk memiliki ketertarikan pada semua orang. Jika hal yang berbeda terjadi, yaitu seseorang lebih sering mendapat gigitan itu dikarenakan kurang beruntung secara inheran.
Tidak ada alasan yang pasti mengapa seseorang kerap digigit nyamuk dibanding lainnya, sehingga para ahli mengklasifikasikan menjadi dua kategori. Yaitu aspek biologis yang tak dapat diubah, dan perilaku yang dapat diubah.
Aspek biologis yang tak dapat diubah: Aroma tubuh, beragam molekul yang dihasilkan tubuh, bau unik dari molekul tubuh, golongan darah yaitu ketertarikan nyamuk pada golongan darah O (untuk hal ini belum didapatkan konfirmasi pasti mengenai golongan darah tertentu yang disukai nyamuk).
