Mitos dan Fakta Tentang Wanita yang Sedang Ngidam

- 29 November 2023, 14:25 WIB
Ilustrasi wanita yang sedang hamil
Ilustrasi wanita yang sedang hamil /Ist

Indonesains - Saat hamil, menjadi salah satu hal yang paling diperhatikan. Seringkali, ngidam dikaitkan dengan beberapa kepercayaan tertentu di tengah masyarakat yang ternyata tidak semuanya benar, meski benar ngidam adalah fakta.

Dari serangkaian penelitian telah diketahui penjelasan ilmiah mengenai ngidam. Diketahui 50 persen wanita hamil diketahui akan mengalaminya, masalahnya banyak wanita yang sulit membedakan antara fakta dan mitos yang mungkin dipercayai saat ngidam.

Dari hasil penelitian, diketahui beberapa hal yang penting diketahui saat ngidam sehingga bisa menyikapinya dengan tepat berdasarkan penjelasan ilmiah.

1. Membenci makanan tertentu
Hormon seperti estrogen dan progesteron akan meningkat selama kehamilan dan mungkin akan meningkatkan nafsu makan, sama seperti selama siklus menstruasi.

Oleh karena itu, wanita akan lebih peka terhadap selera dan aroma makanan, namun beberapa makanan menjadi tidak terlihat menarik bahkan membuat mual.

Perlu diketahui, penolakan terhadap jenis makanan tertentu juga termasuk hasrat. Ilmuwan pecaya, bawha kepekaan terhadap selera dan bau makanan merupakan mekanisme tubuh untuk melindungimu. Percayalah hal tersebut, karena bisa jadi makanan itu akan membahayakan janin.

2. Penuhi ngidam
Saat kehamilan, tubuh bisa jadi membutuhkan lebih banyak nutrisi. Dan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tersebut, tubuh akan meberikan sinyal ke otak untuk memenuhinya. Saat itu terjadi, bisa jadi diartikan sebagai ngidam dan sebaiknya kamu memenuhinya.

Lantas bagaimana jika mengidam makanan yang aneh seperti tanah atau abu? Ini bisa diartikan sebagai kekurangan nutrisi yang serius, sudah saatnya tubuh perlu mendapatkan tambahan nutrisi.

3. Wanita hamil membutuhkan kalori ekstra
Saat hamil, tubuh membutuhkan lebih banyak kalori atau energi. Untuk itu, tubuh bisa saja mengartikannya untuk makan-manakan tertentu dan memicu ngidam.

Halaman:

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: NCBI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x