Mengapa Hantaman Dada Bisa Membunuh atau Menyelamatkan Nyawa Manusia?

- 15 Agustus 2023, 07:00 WIB
Hantaman di dada bisa menyematkan nyawa, namun juga bisa membunuh,
Hantaman di dada bisa menyematkan nyawa, namun juga bisa membunuh, /Flickr

Indonesains - Pukulan atau hantaman dada yang keras bisa menghasilkan dua hal yang berlawanan. Hantaman dada yang keras dada telah membuat beberapa orang meninggal, ini pernah terjadi pada pemain sepakbola atau bisbol. Sementara pada kejadian lainnya, pukulan di dada bisa menyelamatkan nyawa manusia.

Tapi pasien takiaritmia, orang dengan gangguan jantung fatal telah diselamatkan oleh hentakan keras di bagian dada. Takiaritmia adalah irama jantung cepat yang tidak normal yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan yang berpotensi serius, seperti gagal jantung.

Selama ini pengetahuan tersebut telah kita ketahui, dan metode penyelamatan dengan hentakan di bagian dada juga telah sering digunakan petugas medis untuk menyelamatkan nyawa manusia.

Akan tetapi, alasan jelas hal itu bisa membunuh atau menyelamatkan nyawa dan mempengaruhi fungsi jantung ternyata belum benar-benar dipahami para ahli.

Melansir EurekAlert! upaya kolaboratif yang diprakarsai oleh ahli elektrofisiologi jantung dari Departemen Fisiologi di University of Bern (Grup Rohr) dengan Laboratorium Transduser Lembut di EPFL telah berhasil menciptakan perangkat rekayasa jantung khusus.

Perangkat tersebut dapat mengungkap bagaimana hentakan di dada dapat mempengaruhi fungsi jantung sehingga bisa menyelamatkan nyawa atau membunuh.

Matthias Imboden, salah satu anggota peneliti mengatakan dari hasil penelitian tersebut ditemukan bahwa hentakan di dada dapat menyebabkan gangguan detak jantung.

Ilustrasi irama jantung
Ilustrasi irama jantung Rasi Bhadramani

Temuan yang mengarah ke arah baru

Halaman:

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Eurekalert!


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x