Air Zamzam Disebut Beracun, Fakta Mengejutkan Justru Terungkap

- 26 November 2023, 16:00 WIB
Ilustrasi air zam zam
Ilustrasi air zam zam /Ist

Indonesains - Air zamzam adalah air yang memiliki nilai sejarah yang tinggi bagi umat Islam. Berada di dalam Masjidil Haram, Arab Saudi, mata air zamzam tidak pernah habis meski diambil terus-menerus untuk memenuhi kebutuhan air warga setempat dan jamaah haji.

The Zamzam Studies and Research Center (ZSRC) didirikan sebagai pusat pengelolaan dan studi serta pengembangan dari serangkaian proyek untuk mengukur, menentukan dan memantau sumber air dan memberikan informasi yang dibutuhkan untuk mengelola dan mempertahankan persediaan seiring dengan meningkatkan permintaan atau kebutuhan terhadap air zamzam.

Beratus-ratus tahun dipercaya telah dipercaya sebagai air suci, namun ternyata tidak serta merta membuat air zamzam merupakan suatu mukjizat yang tidak bisa dinalar.

Media Amerika bahkan sempat melaporkan bahwa air zamzam beracun karena tingginya kadar arsenik, hal itu kemudian memunculkan perdebatan ilmiah dan politik di pemerintah dan kalangan ilmuwan.

Selama ini, memang studi ilmiah mengenai air zamzam tidak ada. Sehingga, permasalahan tersebut kemudian menarik perhatian masyarakat ilmiah untuk menguji air zamzam. Hasilnya, ternyata sangat mengejutkan.

Dari hasil penelitian terungkap, ternyata sebanyak 30 sampel air zamzam yang dikumpulkan mampu bertahan dengan lebih dari 2 tahun dengan kualitas yang tidak berubah sama sekali yang tidak mungkin terjadi dengan air biasa.

Kemudian, air zamzam ternyata memiliki komposisi yang sangat berbeda dengan air biasa serta kandungan yang sangat melimpah.

Diungkapkan, bahwa air zamzam ternyata bersifat basa dengan pH rata-rata 8. Kemudian, air zamzam mengandung zat Li rata-rata 15 mikro gram, Ca dan K masing-masing 95 dan 50 mg.

Dispenser air zam zam di Masjidil Haram, Mekkah.
Dispenser air zam zam di Masjidil Haram, Mekkah. Pikiran Rakyat/Gita Pratiwi

Halaman:

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: WHO ZSRC


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x