Bisa Menggantikan Kondom, Kontrasepsi Anting-Anting Jadi Alternatif

- 29 September 2023, 05:30 WIB
Anting-anting kontrasepsi.
Anting-anting kontrasepsi. /Georgia Institute of Technology

Indonesains - Kontrasepsi adalah metode untuk pengendalian kelahiran yang selama ini menggunakan 3 pendekatan, yaitu secara fisik seperti misalnya penggunaan kondom, secara hormonal seperti penggunaan pil kb dan secara alami seperti misalnya menerapkan KB kalender. Tapi saat ini ilmuwan sedang mempersiapkan pendekatan baru yaitu kontrasepsi dengan menggunakan perhiasan.

Sebuah penelitian dari Georgia Institute of Technology melaporkan teknik baru kontrasepsi dengan menggunakan perhiasan seperti anting-anting, jam tangan, cincin atau kalung, merupakan teknik yang menawarkan pendekatan baru untuk program keluarga berencana.

Sebenarnya, metode tersebut mirip seperti pendekatan hormonal seperti menggunakan pil KB, yaitu dengan memasukan hormon tertentu ke dalam tubuh untuk mencegah kehamilan. Pada metode dengan perhiasan tersebut sebenarnya juga memasukan hormon ke dalam tubuh, namun teknologi yang digunakan untuk kontrasepsi tersebut bisa dikatakan sesuatu yang baru dan benar-benar berbeda.

Perhiasan kontrasepsi mengadaptasi teknologi transdermal patch (semacam plester) yang sudah digunakan untuk memberikan obat yang mencegah mabuk perjalanan, mendukung penghentian merokok, dan mengendalikan gejala menopause, tetapi belum pernah dimasukkan ke dalam perhiasan sebelumnya.

Menurut para peneliti memasangkannya dengan perhiasan terbukti menarik bagi beberapa wanita - dan memungkinkan penggunaan teknologi pengiriman obat yang lebih bijaksana.

Mark Prausnitz, Professor di School of Chemical and Biomolecular Engineering di Institute of Technology yang memimpin penelitian tersebut mengatakan semakin banyak pilihan kontrasepsi yang tersedia, semakin besar kemungkinan kebutuhan perempuan secara individu dapat dipenuhi.

Patch anting-anting yang diuji oleh para peneliti terdiri dari tiga lapisan. Satu lapisan kedap air dan termasuk perekat untuk menahannya di bagian belakang anting-anting, bagian bawah jam tangan atau permukaan bagian dalam kalung atau cincin.

Lapisan tengah tambalan mengandung obat kontrasepsi dalam bentuk padat. Lapisan luar adalah perekat kulit untuk membantu menempel pada kulit sehingga hormon dapat ditransfer. Begitu sampai di kulit, obat itu bisa berpindah ke aliran darah dan bersirkulasi melalui tubuh.

Perhiasan kontrasepsi pada awalnya dirancang untuk digunakan di negara-negara berkembang di mana akses ke layanan perawatan kesehatan dapat membatasi akses ke kontrasepsi jangka panjang seperti injeksi, implan dan IUD. Namun, Prausnitz mengatakan teknologi tersebut mungkin menarik di luar tujuan awal tersebut.

Halaman:

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Georgia Institute of Technology


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah