Lem Kulit yang Bisa Kering Dalam 60 Detik

- 4 November 2023, 12:00 WIB
Ilustrasi lem kulit.
Ilustrasi lem kulit. /University of Sydney

Indonesains - Ilmuwan biomedis dari University of Sydney yang berkolaborasi dengan ilmuwan dari Amerika Serikat telah menemukan lem kulit yang memiliki elastisitas tinggi dan dapat kering hanya dalam waktu 60 detik.

Penggunaan perekat untuk kulit memang sering digunakan dalam dunia bedah medis, dengan kehadiran lem kulit yang sangat elastis dan cepet menutup luka karena hanya butuh waktu 60 detik untuk kering, tentu akan sangat berdampak luas bagi dunia kesehatan.

Seperti dikutip dari laman Science Daily, penemuan lem kulit tersebut dipublikasikan dalam Science Translational Medicine oleh University of Sydney Charles Perkins Center dan Faculty of Science University of Boston, Institut wys untuk teknik terapan Biologis di Harvard University dan Beth Israel Deaconess Medical Centre di Boston.

Lem kulit yang disebut Metro itu, diproyeksi akan sangat ideal untuk untuk area luka internal yang seringkali sulit dijangkau, karena biasanya membutuhkan bahan pokok atau jahitan karena cairan tubuh di sekitarnya akan menghambat lem tersebut menutup luka.

Oleh karena itu, Metro dengan elastisitas yang tinggi membuatnya ideal untuk menutup luka di jaringan tubuh yang beregenarasi dengan cepat dan lembut, seperti paru-paru, jantung dan arteri.

"saat anda melihat metro bekerja, anda bisa melihatnya seperti cairan yang dapat mengisi sendiri celah luka dan menyesuaikan diri dengan bentuk luka dan mengeras dengan cepat," kata Nasim Annabi, asisten profesor yang merupakan penulis utama jurnal tersebut.***

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: Science Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x