Network
INDONESAINS- Daya ingat yang baik adalah bagian dari intelegensia, beberapa orang dianggap cerdas karena daya ingatnya sangat bagus. Namun apa jadinya jika kita mengingat setiap detail kejadian bahkan detik kejadian masa lampau, lalu kenangan itu tersimpan di otak kita dan bisa muncul kapan saja.
Kemampuan mengingat secara detail, presisi dan terperinci dijuluki sebagai hiperthymesia. Ingatan unik mereka ini disebut juga ingatan fotografik. Kemampuan ini sangat langka, di dunia hanya ditemukan 62 orang saja.
Hyperthymesia juga dikenal sebagai Highly Superior Autobiographical Memory (HSAM).
- Hyperthymesia dapat secara akurat dan mudah mengingat banyak detail tentang peristiwa yang terjadi dalam hidup mereka.
- Detail ini dapat mencakup tanggal pasti dan informasi rumit tentang pengalaman sebelumnya.
- Kemampuannya terbatas pada memori otobiografi, artinya hanya mengingat informasi tentang diri mereka sendiri serta pengalaman pribadi masa lalu mereka.
- Informasi tersimpan sebagai ingatan jangka pendek atau jangka panjang. HSAM memproses memori jangka pendek dengan cara yang mirip dengan kebanyakan orang lain.
HSAM karakteristikny mirip dengan orang-orang OCD (Obsessive Convulsive Disorder), gangguan obsesif kompulsif. Dia tidak bisa melupakan bagian detail pengalaman hidupnya.
Penyebab
Karena relatif sedikit orang dengan hyperthymesia, ada beberapa teori berkontribusi tentang hipertimesia. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penyebab hyperthymesia bersifat biologis, genetik, atau psikologis.
- Biologis: adanya aktivitas berlebih di area otak tertentu yaitu Amigdale, lobus parietal superior dan inferior.
- Genetik : masih dalam penelitian, seseorang dengan kemampuan memori fotografik seharusnya mewarisi itu dari orang tuanya
- Psikologis: orang ini memiliki obsesi terhadap pengalaman hidupnya. Memikirkan peristiwa secara teratur membantu memperkuat dan mempertahankan ingatannya.
Orang dengan HSAM mampu mengubah otak menjadi perpustakaan "database", setiap detail peristiwa tercatat secara akurat. Sistem kerjanya adalah jika ada suatu peristiwa individual, isi kepalanya akan menyimpan serta mengatur detail kejadian dalam "lemari arsip metaforis", secara sempurna.
Bahkan setelah berpuluh tahun berlalu, orang ini akan mengingat pakaian yang digunakan, warna serta detailnya, makanan yang mereka konsumsi dan interaksi dengan orang-orang saat itu.
