Genderqueer, Laki-Laki Sekaligus Perempuan di Saat Yang Sama

- 6 Oktober 2023, 13:30 WIB
Genderqueer tidak mendeskripsikan dirinya dengan gender tertentu.
Genderqueer tidak mendeskripsikan dirinya dengan gender tertentu. /Them

Indonesains - Sebagian dari kita sepertinya sudah sering mendengar istilah Transgender, apalagi beberapa beberapa tahun terakhir Indonesia sempat dihebohkan dengan pemberitaan tentang Lucinta Luna. Tapi apakah kamu pernah dengar istilah genderqueer?

Ternyata, selain transgender, ada istilah lain yang disebut dengan genderqueer dalam dunia medis terkait -yang mungkin dapat kita katakan- "kesimpangsiuaran gender." Orang-orang yang mengaku genderqueer tidak mengaitkan dirinya gender tertentu, karena mengaku tidak tahu.

Melansir New York Times, genderqueer didefinisikan sebagai orang yang tidak mengakui secara spesifik jenis kelaminnya. Jika transgender adalah orang yang tidak nyaman dengan kelamin yang dimilikinyar sejak lahir, tidak demikian dengan genderqueer yang bisa jadi mereka justru bukan tidak nyaman, tapi tidak tahu apa jenis kelaminnya.

Istilah genderqueer berarti seseorang yang tidak mengikuti norma gender biner. Mereka mungkin non-biner, agender, pangender, genderfluid, atau identitas gender lainnya.

Orang-orang telah menggunakan istilah ini sejak tahun 1990-an. Hal ini dimulai di kalangan aktivis di mana orang-orang mencari kata-kata untuk menggambarkan mereka yang menentang biner gender dan mendorong batas-batas gender.

Pada awalnya, kaum trans menggunakan genderqueer sebagai identitas politik untuk mengidentifikasi diri mereka sebagai orang yang aktif secara politik dalam memperjuangkan hak-hak trans.

Misalnya ya, mereka terlahir sebagai laki-laki, tapi ia tidak merasa dia adalah seorang laki-laki seperti misalnya seorang transgender. Tapi pada saat bersamaan, ia juga tidak mau dikatakan "Terjebak dalam tubuh yang salah" seperti yang banyak dialami mereka yang transgender.

Genderqueer tidak bisa spesifik dengan jenis kelaminnya. Dan bentuknya berbagai macam, beberapa diantaranya adalah agender atau tidak mengidentifikasi dirinya dengan gender tertentu, genderfluid atau merasa seorang laki-laki sekaligus perempuan pada saat bersamaan dan androgini atau orang yang tidak sepenuhnya cocok baik sebagai perempuan ataupun laki-laki.

Perlu diingat juga, genderqueer juga tidak sama dengan interseks atau orang yang terlahir dengan kelamin ganda. Genderqueer tidak memiliki kelamin ganda, tapi ia tidak dengan spesifik mengidentifikasi jenis kelaminnya.

Halaman:

Editor: Ricky Jenihansen

Sumber: New York Time


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x