Apraksia: Ketika Mulut 'Terkunci' Tak Bisa Berkata-kata

- 6 Agustus 2023, 11:19 WIB
Mau bicara tidak bisa
Mau bicara tidak bisa //DariaKulkova

INDONESIANS - Bagaimana jadinya jika kita ingin melakukan sesuatu, namun kita tak punya kemampuan untuk bergerak melakukannya meskipun tangan dan kaki kita normal, tidak ada yang cacat. Begitu juga saat otak memiliki perintah untuk berbicara, namun mulut dan lidah terasa terkunci tidak bisa bersuara, padahal otot lidah dan mulut normal. 

Kondisi yang terjadi: tidak bisu tapi tak bisa bersuara, dan tidak lumpuh tapi tak bisa bergerak. Inilah yang dikenal dengan nama apraksia.

Apraksia adalah kondisi syaraf (neurologis) yang sukar dipahami. Seseorang yang memiliki keluhan ini, susah atau tidak mungkin menggerakkan tubuhnya, meskipun otot-ototnya normal. Kondisi sejenis yang ringan dikenal sebagai dispraksia

  • Apraksia oro-fasial: tidak bisa melakukan gerakan mimik (sukarela) menggunakan otot wajah seperti tersenyum, mengangkat alis, menjilat bibir, mengedipkan mata.
  • Apraksia of speech: ketidakmampuan menggerakkan otot bibir dan lidah untuk berbicara (dalam hal ini kemampuan bicara dan otot normal)

Apraksia bicara (speech) bisa ada dua macam: 

  1. Yang didapat sejak lahir, bayi dengan apraksia bicara mengalami gangguan motorik untuk membentuk suara dan kata. Mereka cenderung lebih banyak memahami pembicaraan daripada mengekpresikannya dalam suara. Ini bisa diobati /disembuhkan. 
  2. Pada orang dewasa. Apraksia membuat seseorang kehilangan kemampuan untuk bicara, padahal sebelumnya dia bisa berkata-kata secara normal. 
    Hayo mau ngomong apa
    Hayo mau ngomong apa idwork

Apraksia vs Afasia

Kedua hal ini memiliki bentuk fisik yang sama yaitu tidak mampu bicara. Istilah apraksia dan afasia memang saling bertumpang tindih, mereka bisa terjadi secara bersamaan. 

Afasia tidak mampu untuk memahami atau menggunakan kata-kata mereka sendiri, imbasnya sulit mereka untuk berbicara, membaca, atau menulis.

Apraksia, bisa memahami pembicaraan, tapi dia tidak mampu memulai gerakan yang diperlukan untuk berbicara, meskipun tidak ada kelemahan pada otot yang terjadi. 

Gejala apraksia (Dewasa)

Seperti apa seseorang yang mengalami susah bicara dalam terminologi apraksia, ingat dia bukan bisu hanya kesulitan mengungkapkan isi hatinya seperti seorang cowok yang terpaku saat akan mengatakan cinta ke cewek. Nah kan?

Apraksia
Apraksia Wildpixel

Halaman:

Editor: Setyo Ari Cahyono

Sumber: WebMD


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x